Medan I galaibot.co.id
Dalam upaya menekan angka kecelakaan lalu lintas dan menciptakan layanan angkutan umum yang lebih inklusif, Dinas Perhubungan Sumatera Utara (Dishub Sumut) menggelar lokakarya bertajuk “Pelatihan Keselamatan dan Inklusivitas untuk Pengemudi Angkutan Umum Perkotaan Mebidang”. Acara ini diadakan di Le Polonia Hotel, Medan, dengan dukungan UK PACT dan DPD Masyarakat Transportasi Indonesia (MTI) Sumut.
Pelatihan ini melibatkan pengemudi angkutan umum dari berbagai operator yang melayani wilayah Medan, Binjai, dan Deli Serdang. Program UK PACT, yang merupakan kerja sama antara Inggris dan negara-negara mitra termasuk Indonesia, bertujuan untuk mengurangi emisi karbon dan mendukung pembangunan rendah karbon.
Kadishub Sumut, Dr. Agustinus Panjaitan, menyampaikan bahwa pelatihan ini adalah bagian dari komitmen Pemerintah Provinsi Sumatera Utara untuk meningkatkan keselamatan di jalan raya. “Setiap hari, 4-5 nyawa hilang di jalan raya Sumut. Kami berharap pelatihan ini dapat meningkatkan profesionalisme pengemudi dan membuat angkutan umum lebih aman dan nyaman bagi semua, termasuk orang tua, anak-anak, dan penyandang disabilitas,” ungkapnya.
Agustinus menekankan pentingnya perusahaan angkutan umum dalam menerapkan sistem manajemen keselamatan yang sesuai dengan regulasi. “Keselamatan harus menjadi prioritas utama,” tambahnya.
Pelatihan ini juga menyoroti inklusivitas, memberikan keterampilan kepada pengemudi untuk menghadapi situasi darurat dan memahami kebutuhan penumpang khusus. Hendra Wijaya Kesuma, Ketua MTI Sumut, menambahkan bahwa perubahan perilaku pengemudi sangat penting dalam menciptakan mobilitas ramah lingkungan dan meningkatkan keselamatan.
Kombes Muji Ediyanto dari Dirlantas Polda Sumut mengungkapkan bahwa pelanggaran lalu lintas di wilayah Mebidang masih tinggi, dan berharap pelatihan ini dapat menciptakan pengemudi yang lebih disiplin.
Ketua DPD Organda Sumut, Prof. Haposan Siallagan, menekankan pentingnya sinergi antara regulator, operator, dan pengguna angkutan umum untuk menciptakan transportasi berkualitas.
Dengan pelatihan ini, Dishub Sumut berharap dapat menciptakan lingkungan transportasi umum yang lebih aman, nyaman, dan inklusif, demi mengurangi angka kecelakaan serta memastikan semua lapisan masyarakat dapat menikmati layanan angkutan umum yang layak.(*)
Penulis berita : Wilfrid Sinaga